Sanaa – Lima anak kehilangan nyawa dalam sebuah ledakan tragis yang terjadi saat mereka bermain sepak bola di sebuah permukiman di barat daya Yaman. Insiden memilukan ini terjadi pada Jumat malam di subdistrik Al-Hashmah, Provinsi Taiz, namun detail pasti penyebab ledakan masih dalam tahap penyelidikan.
Kelompok hak asasi manusia, termasuk Pusat Hak Asasi Manusia Yaman dan Eye of Humanity, bersama dengan stasiun TV Al-Masirah yang dikendalikan Houthi, melaporkan bahwa ledakan tersebut kemungkinan berasal dari tembakan artileri oleh milisi yang berafiliasi dengan partai Islah — salah satu kelompok yang mendukung pemerintah Yaman yang diakui secara internasional.
Namun, hingga kini belum ada konfirmasi independen mengenai pihak yang bertanggung jawab, dikutip dari laman Japan Today, Minggu (13/7/2025).
Badan anak-anak PBB (UNICEF) menyatakan telah menerima laporan terkait insiden ini, tetapi belum dapat memverifikasi kebenarannya. “Kami menyadari adanya laporan tersebut, namun saat ini belum bisa memastikan detailnya,” ujar juru bicara UNICEF kepada The Associated Press.
Dua saksi mata, Ahmed al-Sharee dan Khaled al-Areki, menuturkan bahwa anak-anak tersebut sedang asyik bermain sepak bola ketika ledakan tiba-tiba mengguncang area tersebut. Setidaknya tiga orang lain dilaporkan mengalami luka ringan hingga sedang dan telah dilarikan ke rumah sakit setempat.
Mahmoud al-Mansi, saksi lain, mengatakan ledakan tampaknya berasal dari wilayah yang dikuasai pasukan yang bersekutu dengan partai Islah. Namun, detail ini masih perlu ditelaah lebih lanjut oleh pihak berwenang maupun pemantau independen.